Salah satu penyebab utama baterai HP cepat habis adalah aplikasi yang berjalan terus-menerus di latar belakang. Tanpa disadari, beberapa aplikasi populer bisa menyedot daya baterai secara signifikan. Artikel ini membahas deretan aplikasi Android yang dikenal paling boros baterai sepanjang tahun ini, berdasarkan laporan pengguna dan hasil pengujian di berbagai forum teknologi.
📉 Daftar Aplikasi Android Paling Boros Baterai
-
Facebook
Aplikasi media sosial ini punya banyak fitur aktif di latar belakang seperti notifikasi, sinkronisasi otomatis, dan akses lokasi. Tak heran jika Facebook dikenal sebagai "pemakan baterai" kelas berat. -
Instagram
Menampilkan konten visual terus-menerus (foto dan video), serta autoplay story dan reels membuat aplikasi ini sangat intensif terhadap baterai. -
TikTok
Aplikasi video pendek ini terus menyedot baterai karena kontennya diputar otomatis dan menggunakan banyak data. -
Google Maps
Menggunakan GPS dan data secara real-time. Jika dibiarkan berjalan di latar belakang, konsumsi daya sangat tinggi. -
Snapchat
Sama seperti Instagram, aplikasi ini menyala terus di latar dan menggunakan kamera, lokasi, serta notifikasi secara intensif.
🔋 Kenapa Aplikasi Ini Boros Baterai?
- Selalu aktif di latar belakang (background activity)
- Sering memperbarui data otomatis
- Menyalakan notifikasi secara terus-menerus
- Mengakses fitur berat seperti GPS, kamera, dan koneksi internet
✅ Tips Menghemat Baterai dari Aplikasi Boros
- Gunakan versi Lite (misalnya: Facebook Lite, Messenger Lite)
- Batasi izin akses aplikasi melalui Settings > Apps > Permissions
- Nonaktifkan notifikasi yang tidak penting
- Hentikan aplikasi berjalan di latar secara manual
- Aktifkan mode hemat baterai pada sistem Android
💡 Rekomendasi Alternatif
- Gunakan aplikasi pihak ketiga yang ringan seperti browser untuk akses media sosial.
- Unduh konten offline jika memungkinkan (contoh: YouTube offline).
Kesimpulan
Meskipun aplikasi seperti Facebook, TikTok, dan Maps sangat populer, penggunaannya yang terus-menerus bisa membuat baterai cepat habis. Untuk menghindari hal ini, pengguna perlu bijak mengatur aplikasi dan menyesuaikan pengaturan sistem agar daya tahan baterai lebih optimal.