Cara mengatur homepage statis di WordPress sangat penting untuk membuat tampilan situs terlihat profesional dan terfokus. Secara default, WordPress menampilkan daftar posting terbaru di halaman depan. Namun, jika kamu ingin membuat halaman depan khusus (misalnya halaman profil, layanan, atau portofolio), kamu bisa mengubahnya menjadi homepage statis dengan mudah.
Apa Itu Homepage Statis?
Homepage statis adalah halaman depan yang tidak berubah meskipun kamu menambahkan posting baru. Berbeda dengan homepage dinamis (default WordPress) yang otomatis menampilkan posting terbaru.
Contohnya, website bisnis biasanya memiliki homepage statis berisi perkenalan perusahaan, tombol CTA, dan informasi layanan utama.
🔹 1. Menyiapkan Halaman untuk Homepage dan Blog
Sebelum mengatur homepage statis, kamu perlu membuat dua halaman:
- Halaman “Beranda” – untuk dijadikan homepage utama.
- Halaman “Blog” – untuk menampilkan daftar posting terbaru.
Langkahnya:
- Buka Dashboard WordPress.
- Pilih menu Halaman → Tambah Baru.
- Buat halaman pertama dengan judul “Beranda”. Klik Terbitkan.
- Buat halaman kedua dengan judul “Blog”. Klik Terbitkan.
🔹 2. Mengatur Homepage Statis di Pengaturan WordPress
Setelah kedua halaman dibuat, lakukan pengaturan berikut:
- Masuk ke Dashboard → Pengaturan → Membaca (Settings → Reading).
- Pada bagian Halaman Beranda Anda Menampilkan, pilih opsi Halaman Statis (Static Page).
- Pada kolom Beranda, pilih halaman Beranda yang sudah kamu buat.
- Pada kolom Halaman Pos, pilih halaman Blog.
- Klik tombol Simpan Perubahan.
Selesai! Sekarang halaman depan situsmu akan menampilkan halaman statis “Beranda”, sementara posting terbaru tetap tampil di halaman “Blog”.
🔹 3. Mengubah Tampilan Homepage dengan Tema atau Editor
Kamu bisa menyesuaikan tampilan homepage statis menggunakan dua cara:
- Melalui Customizer (Tampilan → Sesuaikan) — Sesuaikan header, layout, dan warna langsung dari panel.
- Menggunakan Page Builder seperti Elementor atau Block Editor (Gutenberg) — Tambahkan blok teks, gambar, atau tombol dengan lebih bebas.
Jika kamu ingin desain yang ringan tanpa plugin tambahan, gunakan blok bawaan WordPress seperti Cover, Columns, dan Button untuk membuat tampilan profesional.
🔹 4. Tips SEO untuk Homepage Statis
- Gunakan judul dan deskripsi yang menggambarkan isi situs kamu.
- Tambahkan heading (H2, H3) yang memuat kata kunci utama.
- Gunakan gambar dengan alt text relevan.
- Pastikan homepage cepat dimuat (hindari elemen berat atau video autoplay).
- Tambahkan internal link ke halaman penting seperti Kontak, Tentang, dan Blog.
🧠Kesimpulan
Mengatur homepage statis di WordPress sangat berguna untuk membuat situs lebih profesional dan sesuai tujuan. Dengan pengaturan sederhana, kamu bisa menampilkan halaman depan yang elegan, sementara posting tetap tersusun rapi di halaman blog.
💬 Bagikan Pengalamanmu!
Sudah coba mengatur homepage statis di situs WordPress kamu? Tulis pengalaman atau pertanyaanmu di kolom komentar ya — siapa tahu bisa membantu pembaca lain juga. 😊
Terima kasih sudah membaca artikel ini di Tipstech Praktis. Nantikan panduan berikutnya tentang Cara Menambahkan Menu Navigasi Dropdown di WordPress.
❓ Pertanyaan Umum
Apa fungsi homepage statis di WordPress?
Homepage statis berfungsi menampilkan konten tetap seperti profil, layanan, atau CTA. Hal ini membuat tampilan situs lebih profesional dan tidak berubah meski ada posting baru.
Apakah bisa mengatur homepage statis di WordPress tanpa plugin?
Ya, bisa. WordPress sudah memiliki pengaturan bawaan di menu Pengaturan → Membaca untuk mengubah halaman depan menjadi statis tanpa bantuan plugin tambahan.
Apa bedanya halaman Beranda dan Blog di WordPress?
Halaman Beranda digunakan sebagai tampilan depan situs, sedangkan halaman Blog menampilkan daftar artikel terbaru. Keduanya bisa diatur secara terpisah melalui pengaturan halaman statis.